peta situs

Minggu, 08 Desember 2024

Mahasiswa Sejarah Kunjungan Ke Kantor BRIAN, Melihat Artefak Hasil Penelitian Balai Arkeologi Papua

Jayapura, 06 Desember 2024


Mahasiswa Sejarah Kunjungan ke Kantor BRIN,

Melihat Artefak Hasil Penelitian Balai Arkeologi Papua


Dalam Mata Kuliah Arkeologi di program studi pendidikan sejarah Universitas Cenderawasih semester I, mahasiswa angkatan 2024. Ibu dosen Clementine Fairyo, S.Sos, M.Si yang mengajarkan mata kuliah Arkeologi di Program Studi Pendidikan Sejarah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Cenderawasih Jayapura, Papua.

Ibu Clementine rencana untuk membawah mahasiswa/i kunjungan ke kantor BRIAN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) atau biasanya menyebutnya juga BRIDA (Badan Riset dan Inovasi Daerah) untuk melihat artefak hasil penelitian Balai Arkeologi Papua supaya mahasiswa memberikan gambaran umum tentang pentingnya benda-benda peninggalan masa lalu, yang menjadi sangat penting bagi setiap orang baik untuk menjadi pembelajaran maupun melestarikan budaya lokal salah satunya menyimpan benda-benda peninggalan masa lampau. Untuk supaya dapat diteruskan oleh generasi penerus bangsa.

Tujuan Menagajak Mahasiswa Sejarah

Tujuan mengajak mahasiswa sejarah pergi kunjungan ke kantor BRIAN adalah bentuk kepedulian dosen Mata Kuliah Arkeologi ibu Clementine kepada mahasiswa sejarah Universitas Cenderawasih angkatan 2024, pada semester I.

Ibu Clementine yang mengajar Mk Arkeologi mau supaya anak-anak Papua harus pahami situs, artefak, ekofak, dan fitur sebab anak-anak Papua suatu saat menjadi ahli sejarawan di atas tanahnya sendiri. Itulah adalah harapan dari ibu, sebagai dosen pengasuh mata kuliah Arkeologi kepada mahasiswa sejarah. Namun itu, ibu dosen mengajak mahasiswa ke kantor BRIA (Badan Riset dan Inovasi Nasional). Kebetulan ibu dosen juga sebagai pengawai kantor Balai Arkeologi Papua. Sehingga ajak mahasiswa sejarah ke kantornya dihari jumat, 6 Desember 2024 pergi kunjungan ke kantor BRIAN/(Badan Riset dan Inovasi Nasional) adalah mahasiswa sejarah Universitas Cenderawasih angkatan 2024, pada semester I. Semua mahasiswa sejarah ke kantor BRIAN melihat artefak hasil penelitian Balai Arkeologi Papua. Alamat. Jl. Isele Waena Kota Jayapura.

Ibu Clementine dipersilahkan duduk kepada semua mahasiswa/i pada ruangan tamu di kantor BRIAN (Badan Riaet dan Inovasi Nasional) atau Balai Arkeologi Papua, Ibu Clementine memberikan Snack berupa gorengan dan air minum.


Mendapatkan Materi Secara Gratis Dari Ibu. Erlin Djami, SS, M.Si

 Setelah mahasiswa makan dan minum, selanjutnya ke ruangan rapat kantor BRIAN untuk memberikan arahan ibu Clementine dan juga memberikan kesempatan kepada ibu Erlin Djami, SS, M.Si yang merupakan pegawai kantor BRIAN untuk memberikan edukasi kepada mahasiswa sejarah, seperti apa itu ilmu Arkeologi di Papua? termasuk karya-karya di kantor ini dan bahkan seperti apa latar belakang sejarah orang Papua?.

Setiap mahasiswa sejarah anduias mendengarkan penjelasan materi terkait arkeologi, sejarah Papua dan memberikan gambaran bagaimana anak-anak Papua suatu saat bisa menjadi ahli sejarawan.

Ibu Erlin seorang pegawai kantor BRIAN yang cocok membagikan ilmu pengetahuan tentang sejarah, arkeologi termasuk artefak, ekofak, dan fitur kepada masyarakat Papua pada umunya mahasiswa sejarah di Papua. Untuk supaya termotivasi dari ibu dia dan anak-anak Papua bisa berkarya sejarah, dari benda-benda masa lampau di Papua, dapat dilestarikan secara global.

Setelah mendapatkan materi dari ibu Erlin. Ibu Clementine dipersilahkan setiap mahasiswa sejarah untuk melihat artefak, ekofak, dan fitur dan dari hasil penelitian Balai Arkeologi Papua dapat peneliti dari setiap situs-situs yang ada di wilayah Papua yang dapat disusun secara rapi. Secara umum pengertian dari situs, artefak, ekofak dan fitur adalah sebagai berikaut.

a. Situs arkeologi adalah tempat (atau kelompok situs fisik) yang menunjukkan adanya bukti kegiatan masa lalu yang diawetkan (baik prasejarah, sejarah tertulis, atau kontemporer) yang telah atau dapat diinvestigasi menggunakan disiplin ilmu arkeologi dan merupakan bagian dari yang catatan arkeolog

b. Artefak merupakan benda arkeologi atau peninggalan benda-benda bersejarah, yaitu semua benda yang dibuat atau dimodifikasi oleh manusia yang dapat dipindahkan. Contoh artefak adalah alat-alat batu, logam dan tulang, gerabah, prasasti lempeng dan kertas, senjata-senjata logam (anak panah, mata panah, dll).

c. Ekofak atau dikenal pula dengan nama biofak merupakan objek berupa material organik yang tidak mengalami manipulasi secara sengaja oleh manusia, yang ditemukan di situs arkeologi dan memiliki nilai arkeologis.

d. Fitur merupakan benda atau objek yang tidak dapat dipindahkan yang ditemukan pada situs arkeologis dan dapat memberikan informasi tentang aktivitas manusia yang pernah tinggal disana. Fitur menjadi indikasi bukti bahwa wilayah tempat ditemukannya benda ini pernah berhubungan dengan aktivitas manusia di masa lampau. Sumber: https://id.wikipedia.org/.com/situs,artefak,ekofak,danfitur-arkeologi

Melihat Hasil Penilitian Balai BRIAN Jayapura, Papua.

Setiap mahasiswa sejarah berjalan-jalan melihat artefak dari setiap ruangan yang ada benda-benda peinggalan masa lampau khususnya benda-benda peninggalan sejarah berupa alat-alat kebudayaan yang di gunakan oleh nenek moyang masyarakat Papua. Yang disediakan atau kumpulkan satu tempat aman oleh pegawai BRIAN Papua. Benda-beda peinggalan masa lampau yang tersimpan adalah hasil penelitian dan hasil temuan dari setiap wilayah kerja di tanah Papua.

Setelah mahasiswa melihat dan foto dengan benda-benda yang tersusun rapi oleh kantor BRIAN Jayapura, Papua. Lanjut dengan mahasiswa sejarah dipersilahkan foto bersama dengan ibu Erlin dan juga ibu Clementine. Setelah foto bersama dengan mahasiswa sejarah Universitas Cenderawasih Jayapura, Papua.

Ibu Clementine mempersilahkan setiap mahasiswa pulang ke rumah masing-masing.

Mendapatkan Gamabaran Umum Tentang Ilmu Arkeologi

Setiap mahasiswa sangat senang dengan ibu dosen karena ibu Clementine bukan hanya memberikan teori saja tetapi mempraktekkan kami mahasiswa sehingga kami pun mendalami ilmu Arkeologi. Dan kami juga mengerti peninggalan benda-benda di pedalaman Papua sangat banyak tetapi karena tidak tahu kami punya orang tua, tidak pernah menyimpan benda-benda itu. Sehingga kami mahasiswa pergi ke kampung untuk memberikan edukasi supaya sama-sama menjaga sebab peinggalan masa lampau menjadi pembelajaran bagi generasi penerus maupun dilestarikan budaya lokal pada khususnya benda-benda Artefak yang menjadi inovasi bagi sumber daya alam. Yang bisa dimanfaatkan oleh teknologi industry supaya berdampak pada masyarakat.

Kesimpulan

Kami dari setiap mahasiswa sejarah Universitas Cenderawasih angkatan 2024 pada semester I Kami ucapkan terima kasih banyak kepada Ibu Dosen. Clementine Fairyo, S.Sos, M.Si dan terima kasih banyak kepada ibu. Erlin Djami, SS, M.Si dan juga terimakasih kepada setiap pegawai yang ada di kantor BRIAN Papua.

Saran

Kami mahasiswa sejarah keinginan besar dan harapan besar bahwa setiap dosen sama seperti ibu dosen Clementine Fairyo, S.Sos, M.Si yang sangat cocok mengajar kepada kami karena ada kepedulian kepada anak-anak Papua dan bukan hanya memberikan teori saja tetapi juga mempraktekkan kami mahasiswa sejarah Universitas Cenderawasih angkatan 2024 pada semester I. Sehingga kami mahasiswa sejarah mendalami ilmu Arkeologi.



Penulis: Waniel Weth yang merupakan mahasiswa sejarah angkatan 2024

wanielweth@gmail.com


Sabtu, 07 Desember 2024

DAMAI DI TONG PU HATI



Jayapura, 7 Desember 2024


 Tema Natal yang Anda sebutkan, "Damai di Puu Hati" dengan ayat dari Lukas 2:8-20, menggambarkan pesan damai yang dibawa oleh kelahiran Yesus. Dalam ayat ini, malaikat memberitakan kedatangan Juruselamat kepada para gembala di padang, membawa berita besar yang penuh sukacita. Momen tersebut tidak hanya tentang kelahiran seorang bayi, tetapi juga tentang kedatangan damai yang sejati bagi umat manusia.

"Firman Bertumbuh dalam Kita Punya Hati" mengarah pada gagasan bahwa melalui kelahiran Kristus, Firman Tuhan menyentuh hati manusia, menumbuhkan iman dan kedamaian dalam kehidupan setiap individu. Firman yang kita terima bukan hanya menjadi sebuah pengetahuan, tetapi sesuatu yang hidup dan bertransformasi dalam diri kita, membawa damai sejati yang dapat dirasakan dalam hati setiap orang yang percaya.

Perayaan Natal ini bisa menjadi momen untuk merenung tentang bagaimana kita membuka hati bagi kedatangan Kristus, agar Firman-Nya terus bertumbuh dan membawa damai dalam kehidupan kita sehari-hari. Sebagaimana gembala yang menerima berita sukacita dengan hati terbuka, kita pun diajak untuk meresponi Natal dengan hati yang siap menerima damai dari Tuhan.


wanielweth@gmail.com

Jumat, 22 November 2024

Buaya Sebagai Daging favorit Bagi Masyarakat Benawa Kabupaten Yalimo Papua


Benawa, 22 Oktober 2024


Di Kabupaten Yalimo, Papua, distrik Benawa. Daging buaya menjadi salah satu makanan yang dianggap istimewa dan sering dikonsumsi oleh masyarakat Benawa. Daging buaya memiliki rasa yang unik dan kaya protein, sehingga menjadi pilihan menarik dalam tradisi kuliner masyarakat Benawa.

 Ciri Khas Pengolahan Daging Buaya

1. **Metode Memasak**: Daging buaya bisa diolah dengan berbagai cara, seperti dibakar, direbus, atau dijadikan bahan dalam sup dan lain sebagainya.

2. **Bumbu Tradisional**: Biasanya, daging buaya dibumbui dengan rempah-rempah lokal yang memberikan cita rasa khas yang ada di distrik Benawa, kabupaten Yalimo, Provinsi Papua Pegunungan.

3. **Acara Tradisional**: Daging buaya sering disajikan dalam acara adat, perayaan, atau pertemuan komunitas, menjadikannya bagian penting dari budaya kuliner mereka.

 Manfaat dan Nutrisi

Daging buaya dikenal memiliki kandungan gizi yang baik, kaya akan protein dan rendah lemak, menjadikannya pilihan yang sehat untuk masyarakat Benawa

Penulis: Waniel Weth 

Selasa, 19 November 2024

Festival Tunas Bahasa Ibu Se-Tanah Papua 2024


Rabu, 20 November 2024, Di Hotel Suni Sentani 

Festival Tunas Bahasa Ibu Se-Tanah Papua   adalah sebuah acara yang diselenggarakan untuk mempromosikan dan melestarikan bahasa ibu di wilayah Papua. Kegiatan ini diadakan oleh Balai Bahasa Provinsi Papua sebagai penanggung jawab utama. 


Beberapa tujuan dari festival ini antara lain:


1. *Pelestarian Bahasa dan Budaya*: Mendorong masyarakat untuk melestarikan bahasa ibu mereka dan memahami pentingnya bahasa dalam identitas budaya masyarakat Papua.

   

2. *Pendidikan dan Kesadaran*: Meningkatkan kesadaran akan keberagaman bahasa di Papua dan pentingnya pendidikan bahasa ibu.


3. *Pertukaran Budaya*: Menciptakan ruang bagi masyarakat untuk berbagi dan belajar dari satu sama lain, serta mempromosikan keragaman budaya Papua.


4. *Kreativitas dan Ekspresi*: Menyediakan platform untuk ekspresi seni dan budaya melalui berbagai lomba, pertunjukan, dan kegiatan kreatif lainnya.


Festival Tunas Bahasa Ibu Se-Tanah Papua Tahun 2024 ini melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk pelajar, Penyanyi Lagu Bahasa Daerah, Seniman, dan pemerintah daerah yang ada wilayah Papua baik 6 Provinsi Papua, 9 Kabupaten, dan 1 kota di Papua. Kegiatan festival Tunas Bahasa Ibu Se-Tanah Papua di adakan di Hotel Suni Garden Sentani, pada 20 November 2024.


Dengan adanya festival ini, diharapkan bahasa dan budaya Papua dapat terus hidup dan berkembang di tengah arus globalisasi.

wanielweth@gmail.com


Rabu, 20 September 2023

*KEPALA SEKOLAH TURUN KE KELAS UNTUK CEK DAPOTIK SISWA YANG BERMASALAH* *WALI KELAS MALU*

 *KEPALA SEKOLAH TURUN KE KELAS UNTUK CEK DAPOTIK SISWA YANG BERMASALAH*

*WALI KELAS MALU*


Jayapura, 20 Agustus 2023

Pukul 8.45am 



Kepada Anak-anak Kelas XII IPS 2

 

Diberitahukan langsung oleh Kepala Sekolah untuk melengkapi data dapotik siswa yang terkendala/bermasalah untuk segera perbaiki para Hari Ini, 20 September 2023. 

Segera menghadapi dengan admin sekolah Pak Joko untuk mengisi data yang bermasalah sehingga semua siswa aman untuk belajar mengajar di sekolah ini hingga tahun depan bisa lulus. Baik nama-nama yang bermasalah dengan dapotik siswa yaitu: 

1. Jois Marsela Tukayo 

2. Nabil Rachmat Rizki 

3. Papua Maban

4. Reynhanhardth Gilberth F. Wairara 


4 Orang setelah istirahat ketemu dengan admin kita Pak Joko; katanya. 

 yang bermasalah dengan data hanya Kartu Keluarga (KK) saja.


Jika anak-anak masih belum lengkapi

segera akan pindahkan dari Sekolah ini ke SMA Abepantai karena kami guru-guru ada kerjasama sehingga tidak terpengaruh dengan siswa lain; Katanya Kepsek.


Kepala Sekolah mengingatkan bahwa jika anak-anak beli Ijazah palsu itu tidak  dijamin. Namun itu segera melengkapi, Anak-anak yang sudah ada  lengkap.  Terima Kasih, Katanya.


 Kerjasama antarmurid dan guru-guru di sekolah ini sangat penting, untuk melengkapi biar tidak ada kendala dalam proses belajar kalin, katanya;


Wali Kelas sudah mengingatkan berkali-kali tetapi masih lengkapi data anak-anak yang bermasalah sehingga kepala sekolah turun kelas-kelas. Ibu Malu, Katanya;

Kepada orang tua tolong untuk membantu dengan melengkapi data yang bermasalah. Untuk 4 orang ini 

karena data belum lengkap hanya belajar saja itu tidak ada apa-apa untuk lulus tahun tahun depan sehingga para wali orang tua mohon pertimbangkan bermasalah dengan data siswa. 


Terimakasih atas kerjasama.


By. Waniel Weth

Minggu, 06 Agustus 2023

"Ada Seorang Siswa Bermandiri dan Berprestasi"

 




JAYAPURA, 3 AGUSTUS 2023

"Ada Seorang Siswa Bermandiri dan Berprestasi "


Niel selalu kerja di warung Lalapan Dimas Gor Waringin Kota Raja Jayapura-Papua Tahun 2023, untuk mengurangi beban hidup dalam aktivitas sehari-hari. Niel tidak menetap kerja di warung Lalapan Dimas saja tetapi juga sering ikut lomba kegiatan dan organisasi untuk supaya menambah ilmu pengetahuan wawasan Niel terbuka dan mampu beradaptasi dunia kemampuan seseorang. Niel senang kerja di Lalapan dimas karena bosnya mengijinkannya kerja apabila ada waktu kosong untuk Niel datang kerja bisa, dengan kerja di Lalapan Dimas Niel akan memperoleh baik Pengalaman melayani orang dengan sikap yang sempurna, Makan minum jamin serta dapat uang.  jika Niel kalau mau pulang ke Asrama bungkus makanan buat Kakak Mikha karena tempat tinggal Niel dengan Kaka-kaka Mahasiswa Yang studi di kota Jayapura.

   Tepat 3 Agustus 2023 Niel  kerja malam di warung Lalapan Dimas setelah pulang ke Asrama bungkus lalapan buat kakaknya Mikha yang sedang susun Skripsi, itu hari Niel memberikan makanan itu kakaknya Mahasiswa stft atau sekolah teologia, setelah Niel  siap dan berangkat ke sekolah. Di sekolah Niel ketemu dengan teman-teman dan teman-temannya bilang Niel kemana saja?  "Jawa Niel, karena libur panjang" kamu tidak takut kalau marah dari wali kelas baru tahu,  Niel hanya diam saja, ada juga mengingatkan bahwa hari ini kamu harus belajar sampai jam 3 baru bisa pulang, respon Niel, iya baik teman-teman. Padahal Niel sudah ada jadwal aktivitas untuk menjalani berhari sehingga Niel hanya “senyum diam”. Niel tunggu tidak ada guru masuk dalam ruang kelas sekitar pukul 7: 17 PW, Niel turun ke dekat Perpustakaan SMA Negeri 1 Kota Jayapura ada ketemu dengan teman bernama Rafael. Rafael bilang kita sudah bersatukan kelas karena kita kurang banyak siswa/i,  kawan saya naik kelas duluan, Niel jawab “kawan silahkan”.  Kemudian datanglah penjaga perpustakaan sekolah menghampiri dan berkata Niel kemarin juara apa?  Niel jawab “saya dapat juara favorit karena memberikan semangat buat panitia kegiatan serta pesertanya”. Niel ikut lomba apa itu! Niel jawab, bukan ikut lomba tetapi sebuah organisasi yang setiap tahun diadakan dari Balai bahasa Provinsi Papua dengan tujuan Trigara bahasa.

- Utamakan Bahasa Indonesia

-  Lestarikan Bahasa Daerah

- Kuasai Bahasa Asing

 

    Lalu naik ke ruang kelas ada guru sudah masuk mengajar dengan walikelas berdiri di depan pintu ruang masuk, Niel berkata Permisi ibu!

    Perkenalkan siapa namamu? Niel agak takut tapi memperkenalkan nama saya Waniel Weth ibu bisa panggil saya Niel

Waniel selama ini dimana saja 3 kali bertanya!

    Niel jawab “ibu saya di rumah saja terus sekolah juga guru-guru memberikan libur panjang”

    Waniel berapa hari tidak masuk coba hitung! waniel dengan ragu menjawab pertanyaan dengan 20 hari tidak masuk kelas. Jangan membawa teman di sekolah sini ee.

Maaf ibu untuk soal membawa teman saya tidak punya teman selama ini, biasanya hidup sendiri karena Orangtua ku di kampung, saya tinggal dengan Kaka-kaka Mahasiswa di Asrama Liboran Padang Bulan.

    Datang jauh-jauh, mala malas sekolah tujuan hidup-Mu apa! Ini baru waniel agak kurang menenangkan dalam hati dan menjawab “soal hidup tidak bisa Ibu paksakan saya”. Waniel selama kemarin teman-teman-Mu mempersihkan ruang kelas kamu  belum ada! soal bersihkan ruang kelas Niel juga angkat sampah tadi pagi, ibu jawab itu hari ini saja. Niel hanya diam. ibu terus tanya waniel kemana saja? Niel jawab “saya hanya belajar di kelas kemampuan ku tidak cukup maka biasanya ikut terlibat kegiatan seperti OSIS dan di luar dari OSIS juga waniel pernah ikut terlibat.” tapi anak kelakuan-Mu tidak seperti anak OSIS! waniel respon bahwa saya memang anak OSIS tetapi tidak fokus belajar/ikut kegiatan di OSIS.

    Setelah itu Niel minta maaf sama ibu walikelas baru kelas XII IPS 2

ibu walikelas mengijinkannya masuk kelas;

  Setelah Niel masuk dalam kelas tetapi Niel tidak membawa buku catatan karena memang dari rumah sudah “memutuskan hari pertama masuk kelas baru kelas XII tidak perlu bawa buku tetapi dengar saja.” Ibu yang mengajar bahasa inggris itu Niel menilai cara mengajar. Topic the material about offering help atau menawarkan bantuan, Accepting an offer atau menerima penawaran bantuan, and Declining an offer our menolak tawaran bantuan. jam berikutnya Niel mau meninggalkan ruang kelas tetapi ada teman-temannya bilang Waniel jangan pulang dulu, Niel mati kencing minta izin ke guru mata pelajaran Geografi untuk ke toilet,  setelah datang masuk kelas tanpa permisi masuk karena agak jengkel ikut belajar padahal mengantuk karena malam kerja tidak tidur tetapi terpaksa bersabar ikut belajar bersama teman-teman. Ibu ajarkan kami tentang materi Kelas X/10.  Ibu bertanya siapa yang tahu materi kelas X?  Niel muncul berbagai bab topik Niel tidak jawab tetapi ibu terpaksa menyebutkan topik materi kelas 10 tentang Matahari, itu baru Niel tahu materi Geografi bab terakhir tentang Tata Surya. setelah itu ibu jelaskan tentang 8 planet bumi, tentang garis bujur bumi, tentang waktu pukul perbeda.

   serta masuk di Bumi jelaskan tentang

Asmofer lapisan Udara

Hisdrofer Lapisan darat/ air Tawar dan laut/Air asin

Listofer Lapisan Batuan

Biosfer Lapisan Makhluk Hidup

 

 setelah pelajaran selesai baru bisa ada ingin pulang karena kepala sakit karena belum tidur

Ke Pos Satpam,  mereka tanya ade kemana? pergi beli teh pucuk. Mereka dengan berkata anak itu baik dan mengijinkannya setelah bebas dari lembaga sekolah pulang ke rumah Asrama, buka seragam panggil kaka Nathan mahasiswa baru angkatan 2023 untuk makan bersama makanan yang diisi oleh deh Niel, setelah Niel bagi makanan, dengan senang hati memberikan uang 10rb untuk beli Air ke kaka mahasiswa itu, setelah makan selesai ke kamar sebelah untuk tidur siang, Niel atur alram untuk supaya jangan telat bangun jam 12 siang karena jam 1 ikut rapat di kantor Balai Bahasa Provinsi Papua jalan Yoka Waena. Sampai di kantor Balai minta izin ke ke ibu satpam, ibu itu di suruh duduk di depan ruang masuk tamu, ada teman atau kaka mahasiswa juga tiba disapa niel juga ikut sapa; setelah duduk berapa menit,  teman kakak mahasiswa juara 1 putri Duta Bahasa provinsi Papua 2023. Ajak ikut naik ke Aula rapat.

      Niel suhart apa yang dilakukan di sekolah ceritakan ke Kaka mahasiswa sebagai mahasiswa prestasi dan terbaik atau direktur duta besar putri Papua, dengan berbagai pengalaman kaka putri itu. Niel berani bertanya kepadanya, kak saya di sekolah tidak ada rasa percaya diri karena biasanya di remehkan oleh teman-teman  karena dianggap tidak tahu apa-apa! Duta besar direktur putri menjawab dengan saran bahwa “Ade Niel tidak usah merendahkan diri tetapi harus percaya diri karena apapun yang ade lakukan itu tidak seperti teman-teman-Mu” karena ayah ku selalu gas tau seperti itu. setelah ikut rapat dengan pegawai kantor dengan Kaka-kaka senior, dengan rapat itu Niel paham kalau orang kerja di kantor itu rasa berat karena semuanya itu sesuai aturan lembaga atau organisasi. Niel merasakan bahwa untuk bertanggungjawab konten video di kantor Balai Bahasa yang takut/susah selesai cepat dibandingkan tugas sekolah. setelah rapat selesai Niel tidak mau beban hidup Niel ke orang lain maka Niel memberikan alasan kalau Niel ada ketemu di komunitas Perkantas baru akan pulang.

   Puji Tuhan saya ketemu dengan kaka Male alumni Perkantas Jayapura, kaka Male bersedia antar Niel, Kak Male tanya ke Niel  ade biasa naik ke Marinus kha kalau libur? tidak kaka Male, tapi Desember kemarin ade naik dan tinggal dengan kaka Marinus di atas tetapi tidak cocok tinggal karena disana lahan/perusahaan kelapa sawit maka orang yang harus kerja kuat baru bisa tinggal di sana, kaka Marinus tidak sempat turun ke sini karena motor rusak terus tugas pelayanan banyak dan di antar hingga di rumah asrama Niel senang.

    Niel lapar tepat jam 6:19 tetapi kakaknya bilang kita ada masak ade tunggu 5 menit, setelah selesai masak kakanya pimpinan doa untuk makan bersama, setelah makan di telepon oleh kaka Marinus mau bicara dengan kaka Mikha maka Niel memberikan hpnya ke kaka Mikha dan tidur karena kecapekan. setelah bangun 7:56 malam dan bersedia menulis aktivitas sehari-hari jam 11:00 PM.

 

_By. @WanielWeth20@gamil.com

_IG@Wethwaniel

_Acount@Berjagastatus

_ Chanel@Dailyactivitieswaniel

_@Nielnang

Jumat, 09 Juni 2023

" I'M DREAMS FOR FUTURE"

" I'M DREAMS FOR FUTURE"

      Friday, 8 MEI 2023

_____________________________________________


_______



Dalam sebuah mimpi tidur siang

saya pergi ke sebuah kampung untuk jalan saya ketemu dengan masyarakat dalam suatu kampung itu, Niel bermain dengan anak-anak kecil. Niel ada di USTJ Jayapura

 melihat bahwa orang-orang rame-rame tabrak lari ada satu orang mati, saya lihat banyak orang Papua, petugas kebersihan datang untuk cuci darah di jalan raya Sentani Papua. 1 menit kemudian ketemu TNI yang orang OAP Niel sengaja tanya ke mereka bahwa kaka setelah lulus SMA saya mau Tes tentara sehingga Niel cari pengalaman sekaligus perkenalan supaya Kaka-kaka kenal saya. Niel ada ketemu teman terus jalan ke bawa ada kandang babi, pergi ke pancuran untuk minum dan mandi, setelah pergi Niel ada sedang minum air tetapi ada perempuan cantik datang bicara dia ingin mandi di atas pancuran padahal  saya terlanjur minum maka Niel emosional hubungan sex sama perempuan itu, ternyata dalam mimpi berhasil ciuman dan perkosa sama dia tetapi masalah yang dapat adalah orang lain seharusnya saya harus dapat masalah dalam pikiran mimpi, setelah pergi kampung tempat tinggal masyarakat, Niel sebagai orang hormat kepadaku, Niel di antar oleh anak-anak kecil untuk ke sebuah kampung sebelah. setelah pergi ke kampung tersebut, saya sedang bermain dengan anak-anak kecil. Niel ke dapur banyak masyarakat duduk yang lain duduk 3 orang remas buah merah, saya lihat ada laki-laki remas buah merah tetapi injak ke makanan yang mereka taruh, saya lihat semua jenis binatang terputar, saya juga ada buang sampah tetapi saya juga ikut putar badan, Niel ketemu dengan Kaka Amos Marini, kaka bicara ke Niel untuk memberikan saya mobil untuk jalan, saya panggil saya teman dan pacar untuk pergi bersama tetapi Niel bawa motor dengan pacarku bersenang-senang tetapi saya hampir tabrak dengan sebuah mobil, tiba-tiba pacarku hilang, saya turun ke ada Ketemu dengan orang-orang berpolitik, mereka sedang duduk perhatikan orang yang tempel baliho, Niel sengaja memberikan salam hangat kepada mereka semua, tetapi sayangnya mereka memberikan apa-apa niel sambil berpikir latar belakang impian dan menangis



"Segala sesuatu terjadi itu semua sangat pentingnya kehidupan manusia"

Yang Menikmati Dana Otsus Papua Diam, Sedangkan yang Belum Mendapatkan Dana Otsus Papua yang Berteriak Minta Merdeka

 “Yang Menikmati Dana Otsus Papua Diam, Sedangkan yang Belum Mendapatkan Dana Otsus Papua yang Berteriak Minta Merdeka” Oleh, Waniel Weth ma...